Sebulan terakhir ini, dunia entertainment negeri kita di ramaikan dengan hingar-bingarnya berita perceraian KD & Anang, disusul dengan pro-kontra kedatangan Maria Ozawa, serta syuting filmnya Julia Roberts di Bali.
Soal kekisruhan rumah tangga si Kris Dayanti – Anang, kayaknya sudah merupakan berita baru tetapi basi, karena sebenarnya rumah tangga mereka sudah lama di kabarkan retak, persoalannya tidak jauh dari perselingkuhan dengan orang ke tiga, keempat ,..dst.
Sepertinya sudah merupakan trend di kalangan artis kita untuk ikut mode kawin- cerai, kawin lagi, cerai lagi, habis kawin cerai lagi….habis cerai kawin lagi, teruuuuusss….begitu nggak ada bosan-bosannya…Hmmm….kesannya lembaga perkawinan hanya sebagai legalitas dari hubungan sexual liar belaka, entar kalo udah bosan… ya cerai lagi, terus…..? …..ya cari “obyekan” baru dan…kawin lagi dooong…..apa nggak nikmat…eh, munafik itu namanya?
Bagaimana dengan M.ozawa? . Dia mungkin mungkin berprinsip daripada kawin cerai kayak seleb-seleb di negeri kita….ya mendingan nyemplung sekalian jadi bintang film porno…. nggak perlu malu-malu kucing garong….enggak ada yang perlu ditutup-tutupi…termasuk tubuhnya sekalian, asyik kan..? malah lebih jujur tuh…, dan kita bisa dengan santai menonton film nya yang berjudul “Coffee…Tea….Me….?”….(kalo’ yg ini belum dibuat kok )
Bagaimana dengan Julia Roberts…? Dia juga mulai jadi sangat terkenal setelah main jadi pemeran utama di film “pretty woman” yang notabene dia berperan sebagai pelacur yang ketiban anugerah cinta bagaikan sang Cinderella. Dia sekarang ada di Bali sedang syuting film “eat, pray, love”. Kayak apa film nya kita tunggu saja peluncurannya tahun depan, tapi kayaknya nggak jauh-jauh dari film roman yang memang keahliannya si Julia Roberts.
Segenap aparat pemerintah dan kalangan masyarakat mendukung dan menerimanya dengan tangan terbuka, bahkan soal keamanan lokasi syutingpun di kerahkan para “pecalang”, yang sebenarnya merupakan pengejawantahan dari betapa masyarakat adat Bali menerima kedatangannya.
Beda dengan M.Ozawa, belum juga mendarat di Jakarta, sudah ada sekelompok organisasi massa yang mau menyegel bandara Sukarno-Hatta….WaH…!!! hebat be’eng…sampe mau nyegel bandara gara-gara kedatangan seorang artis….hehehe…bisa masuk catatan sejarah dunia tuh….
Mungkinkah situasinya akan berbeda…? Seandainya M.Ozawa melakukan syuting film di Bali? Apakah masyarakat Bali juga akan memperlakukan M.Ozawa sama dengan Julia Roberts…? Jawabannya bisa Ya bisa Tidak…tapi yang jelas tidak akan seheboh manakala M.Ozawa mendarat di Jakarta. Ini mungkin bisa menjadi catatan buat para pebisnis film, bila mau mendatangkan artis2 yang terkenal Hot, sexy atau porno, mendaratlah di lokasi yang betul2 aman, lakukanlah syuting di lokasi yang aman dan tertutup pula. Misalnya M.Ozawa main film di pulau Komodo gituu….selain bebas dari demo-demo kampungan…juga dapat sekalian mempromosikan P.Komodo lebih gencar lagi dimata dunia, pasti Ozawa nggak akan keberatan…dia kan Profesional, judulnya dibikin yang menarik…misalnya “ Miyabi Mencolek Komodo”…hahaha….berani nggak ya…?
Akhir kata, Selamat datang Julia Roberts (& M.ozawa…?)……nikmati keramah-tamahan (kemarahan) rakyat kami yang memiliki budaya santun (kucluk) ini………
No comments:
Post a Comment