Menikmati indahnya pemandangan merupakan obat yang sangat manjur untuk sejenak me-refresh pikiran kita, dan kembali menyeimbangkan jiwa kita. Banyak cara dapat kita gunakan untuk memperolehnya, bisa dengan berkunjung ke tempat2 wisata, atau jalan2 di pusat perbelanjaan, mungkin juga ada yang lebih suka menyendiri menikmati obyek seni di suatu galery.
Bagaimana cara seseorang melakukan ritual untuk memperoleh keseimbangan jiwanya sangat tergantung pada sifat orang tersebut. Bagi yang bersifat ekstrovert maka dia cenderung lebih suka pergi ketempat2 wisata yang ramai, di luar ruangan, misalnya kebun binatang, arena permainan, mall, atau wisata pantai/pegunungan yang ramai.
Bagi orang yang bersifat introvert, maka dia cenderung untuk mencari tempat2 yang sepi, khusuk atau sedikit kemungkinan untuk berinteraksi dengan orang lain, dia lebih suka ber-interaksi dengan dirinya, alam semesta maupun kekuatan Spiritual.
Aku sendiri kebetulan masuk dalam kategori orang yang bersifat Ambivert, maksudnya ada keseimbangan psikologis antara sifat extrovert dan introvert. Aku suka berinteraksi dengan orang banyak, tapi aku juga suka menyendiri. Aku suka wisata Outdoor yang hingar bingar, bahkan rally maupun offroad, tapi aku juga suka berlama-lama menikmati lukisan maupun karya seni yang dipamerkan di suatu galery/pameran seni,bahkan sendirian memasak di dapur, Aku juga suka bermeditasi di tempat2 yang sepi dan memiliki kekuatan spiritual menurut agama yang ku anut.
Kombinasi seperti itu memang terlihat dalam warna2 postingku, dimana selain banyak berisi cerita tentang humor maupun opini2 pribadi, kadang aku juga mempostingkan artikel2 yang berwarna "sepi,sendu,sedih -mysti blue".
Kayak apa sih gambaran Ambivert itu......?
Aku mendapatkan pict, karya seorang fotografer seni kelas Dunia yang bernama Silvia Abad. Gambar ini kalau diamati secara teliti, maka nuansa Ambivert sangat terasa....cobalah.....
(1)
Masih ada lagi.....
(2)
Selengkapnya bisa kunjungi "Silvia Abad"
No comments:
Post a Comment